Pengertian penyambungan pipa pp-r dengan mesin penyambung Pipa PP-R / socket fusion ppr

Mesin las PPR ( socket fusion) adalah  Alat pemanas yang di gunakan untuk menyambung pipa PPR  dengan fitting ppr mulai ukuran 20 mm hingga ukuran 160 mm.

penyambungan ini adalah metode penyambungan yang di gunakan untuk menyambung pipa pp-r . Mesin pipa pp-r sendiri terbagi dari beberapa macam dan kegunaan  sesuai ukuran pipa.

pipa ppr yang dapat di sambung dengan mesin penyambung ppr adalah pipa ukuraran 20mm hingga ukuran 160 mm. pipa ppr biasanya digunakan untuk aplikasi air bersih untuk jaringan rumah, hotel,apartement,vila dll.

berikut adalah cara penyambungan mesin pipa las PP-R

tersedia berbagai ukuran mesin PPR :

mesin yang digunakan untuk menyambung pipa dan fitting ppr berdiameter :

- 20mm ( 1/2 inc )
- 25mm ( 3/4 inc )
- 32mm ( 1 inc )
- 40mm ( 1 1/4 inc )
- 50mm ( 1 1/2 inc )
- 63mm ( 2 inc )

Spesifikasi : 
- Max. Heating Plate Temp 270 dgr
- Working Voltage 220V, 50Hz

- Mesin Las Pipa PPR 75mm sampai 110mm

 HDD 75/110

mesin yang digunakan untuk menyambung pipa dan fitting ppr berdiameter :

- 75mm ( 2 1/2 inc )
- 90mm ( 3 inc )
- 110mm ( 4 inc )

Spesifikasi : 
- Max. Heating Plate Temp 270 dgr
- Working Voltage 220V, 50Hz

Cara Penyambungan / joint Pipa dan fitting ppr air panas dan dingin :

- Penyambungan Sistem Polyfusion
Penyambungan polyfusion sampai 63mm dapat dilakukan dengan Welding machine tanpa alat bantu penyambungan ( assembly jing ), namun diatas 63mm diperlukan alat bantu penyambungan yang bagus dan satu sumbu.

- Peralatan dan Perlengkapan

  • Polyfusion Machine atau mesin las pipa ppr
  • Matrice
  • Alat potong pipa ppr
  • Penggaris 
  • Spidol
  • Lap / Majun
  • Kunci ( menyesuaikan dengan baut matrice )
  • Centering unit ( untuk assembly jing welding machine )

- Prosedur Penyambungan 20mm s/d 63mm

  1. Pasang matrice kemudian hidupkan dan setting temperatur mesin PPR 260 C
    ( suhu penyambungan telah tercapai bila ada tanda dari lampu indikator )
  2. Potong -/+ 1 cm ujung pipa yang akan disambung, pastikan hasil potongan rata tegak lurus.
  3. Beri tanda kedalaman socket pada fitting dikurangi 1-2 mm pada pipa sebagai jarak ( gap ) penyambungan.
  4. Panaskan pipa dan fitting pada matrice, kemudian keluarkan dan sambungkan pipa dan fitting dengan segera,
    hati-hati jangan sampai memutar pipa maupun fitting pada saat proses penyambungan ( parameter waktu lihat tabel )
  5. Sistem instalasi siap digunakan setelah waktu pendinginan tercapai
    ( parameter waktu lihat tabel )